qurban idul adha aqiqah cilacap

Qurban Idul Adha

Apakah kamu sudah tau, Idul Adha merupakan salah satu hari besar dalam agama Islam dan sangat identik dengan qurban di mana umat Islam di seluruh dunia bergotong royong melakukan penyembelihan hewan ternak seperti domba, kambing, sapi, kerbau, unta, dan sebagainya. Tahukah kamu, ada berbagai arti dari ibadah qurban yang bisa diambil untuk dijadikan pengetahuan hidup, loh. Apa saja ya? Yuk, simak lebih lanjut informasinya!

Pengertian Qurban

Setiap tanggal 10 dzulhijjah, semua umat islam merayakan hari raya idul adha, pada hari itu, umat islam disunnahkan untuk berqurban, mereka menyembelih hewan qurban seperti kambing, unta, dan sapi kemudian dibagi-bagikan kepada seluruh umat islam di suatu daerah. Lalu  apakah sebenarnya pengertian Qurban itu? Yuk simak!

Qurban berasal dari kata bahasa Arab yaitu, ‘Qurban’ yang artinya dekat. Qurban juga di sebut dengan al-udhiyyah dan adh-dhahiyyah yang artinya binatang sembelihan yang disembelih pada saat hari raya idul adha dan hari tasyrik sebagai bentuk taqarrub atau mendekatkan diri kepada Allah swt

Dalam hadits riwayat Ibnu Majah, Rasulullah pernah menjelaskan dasar hukum qurban adalah pada setiap bulu hewan yang akan/sudah disembelih terdapat kebaikan. Dari Zaid bin Arqam, seorang bertanya kepada Rasulullah  ‘Ya Rasulullah, apakah arti qurban ini?’  lalu Beliau menjawab ‘Ini Sunnah Ibrahim AS’ lalu seorang itu bertanya  lagi ‘Mengapa kita harus melakukannya?’ lalu Beliau menjawab lagi ‘  Karena pada setiap bulunya terdapat kebaikan.”

Hukum Berqurban

Ibadah qurban hukumnya adalah sunnah muakkad  artinya yaitu sunnah yang dianjurkan. Bagi orang yang mampu melakukan qurban tetapi ia meninggalkan hal itu, maka hukumnya adalah makruh. Hal ini didasari oleh hadis yang telah diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim bahwa nabi Muhammad Saw pernah berkurban dengan dua kambing kibasy yang sama-sama berwarna putih kehitam-hitaman dan bertanduk. Beliau sendiri yang menyembelih kurban tersebut, lalu dibacakan dengan nama Allah beserta takbir saat memotongnya. 

Dari Ummu Salamah ra, Nabi Muhammad saw bersabda, Dan jikalau kalian sudah melihat hilal  masuknya bulan Dzulhijjah, dan ada di antara kamu ingin berkurban, maka hendaklah ia membiarkan rambut dan kukunya.” HR Muslim

Arti sabda Nabi Muhammad saw, ” ingin berkurban” adalah dalil bahwa ibadah kurban ini adalah sunnah, bukan wajib.

   Manfaat Qurban

Hari raya idul adha menjadikan momen kita untuk berbagi kepada sesama. Idul Adha jatuh pada tanggal 10 dzulhijjah yaitu sebagai hari raya qurban, yaitu hari yang memberi banyak manfaat bagi banyak orang. 

Qurban saat hari raya idul adha juga menyimpan banyak manfaat luar biasa yang bisa yang membuat kita jadi lebih dekat kepada Allah swt. Berikut adalah manfaat berqurban di antaranya adalah:

1. Menjadi Lebih Dekat kepada Allah

Mengutip dari arti kata Qurban yang berasal dari bahasa arab Qarraba yang artinya dekat atau mendekatkan. Berqurban bisa mendekatkan diri kita kepada Allah karena telah melaksanakan salah satu perintahnya.

2. Ungkapan Rasa Syukur

Mempunyai rezeki yang lebih merupakan sebuah kebahagiaan yang mungkin semua orang belum bisa merasakan. Tetapi di dalam Islam, rezeki yang Allah titipkan kepada umat manusia adalah sebuah titipan dengan cara berbagi kepada orang lain yang lebih membutuhkan.

Di dalam rezeki yang kita terima itu, terdapat pula hak-hak saudara kita yang kurang mampu. Agama Islam telah mengajarkan umatnya untuk bisa saling berbagi dan saling membantu orang lain yang sedang kesusahan.

Oleh karena itu, menjalankan perintah berqurban, membagikan rezeki, dan membantu umat muslim lain yang sedang kelaparan adalah suatu hal yang baik. 

Kegiatan berqurban juga bisa berarti sebagai ungkapan syukur karena Allah swt telah memberikan rezeki yang melimpah untuk kita sehingga dapat melaksanakan qurban dan bisa membantu sesama.

3. Penggugur Dosa

Qurban juga bisa bermakna sebagai salah satu kegiatan agar bisa menjadi penggugur dosa yang kita punya. Seperti yang disebutkan di dalam salah satu hadits shahih sebagai berikut: “Hai Fatimah, berdirilah di sisi kurbanmu dan saksikan lah ia, sesungguhnya tetesan darahnya yang pertama itu adalah pengampunan bagimu atas dosa-dosamu yang telah lalu”. (HR. Al Bazzar dan Ibnu Hibban).

4. Mendapatkan Keberkahan di Dunia

Pada saat melihat hewan sembelihan, akan muncul perasaan syukur atas segala nikmat yang Allah SWT berikan kepada diri kita. Dengan rasa syukur ini, hidup akan terasa menjadi lebih berkah dan jiwa akan terhindar dari penyakit hati. Apabila hati dan jiwa tenang, rasa sulit dalam hidup pun berubah menjadi lebih mudah. Karena percaya bahwa pertolongan Allah swt akan selalu datang kepada kita.

Syarat-Syarat Berqurban

syarat-syarat berqurban aqiqah cilacap

Pengetahuan yang mendalam tentang syarat berqurban sangatlah penting bagi seorang muslim, supaya qurban yang akan di tunaikan bisa di terima oleh Allah swt sebagai ibadah yang sah. Berikut adalah syarat-syarat berqurban antara lain adalah:

1. Beragama Islam

Ibadah qurban adalah bagian dari ajaran islam dan dengan niat hanya karena Allah SWT. Qurban yang dilakukan oleh non-muslim tidak dianggap sah sebagai bentuk ibadah.

 

2. Bukan Budak

 Pribadi Muslim yang ingin berkurban haruslah merdeka atau bukan budak,  yaitu bebas dari perbudakan dalam bentuk apapun. Ini menekankan pentingnya pengorbanan yang datang dari keinginan bebas, bukan paksaan.

3. Berakal Sehat

Syarat ini menegaskan bahwa pribadi yang berkurban harus mempunyai akal yang sehat dan sadar untuk menunaikan ibadah agar sesuai dengan aturan Islam. Kondisi mental yang baik sebagai bekal untuk menjalani ibadah yang benar.

4. Mampu

Walaupun hukum ibadah qurban adalah sunnah muakkad, namun yang lebih utama yaitu bagi mereka yang mampu secara finansial. Ini menyatakan pentingnya memenuhi kewajiban finansial sebelum menjalankan ibadah kurban.

5. Baligh 

Sesuai dengan pemahaman syarat berqurban ini, umat Islam harus memastikan bahwa pelaksanaan ibadah qurban harus dengan benar dan sah. sementara itu, menjadi shohibul qurban juga mengajarkan pentingnya pengorbanan, rasa syukur, dan ketaatan dalam menjalankan ajaran Islam.

Syarat hewan kurban

Berqurban tidak lain adalah  sebagai bentuk ucapan rasa syukur kepada Allah swt dengan menyembelih hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, ataupun unta. Qurban merupakan ibadah yang  benar-benar penting karena memiliki manfaat untuk sosial, karena daging qurban hakikatnya adalah untuk berbagi  kepada orang yang membutuhkan. Ini adalah bentuk contoh kebaikan dari orang yang berkurban untuk menolong sesama, terutama yaitu untuk kaum muslim yang memerlukan protein dari daging hewan kurban. 

Tetapi, sebelum membeli hewan untuk qurban, ketahuilah apa saja syarat-syarat untuk hewan qurban yang layak sebagai hewan qurban, berikut adalah syarat-syarat mengenai hewan qurban:

1. Hewan Ternak

Memilih hewan qurbaan merupakan faktor utama sebelum melaksanakan qurban. wajib hukumnya menyembelih hewan ternak sebagai hewan qurban seperti kambing, sapi, domba, dan unta.

2. Usia Hewan Sudah Cukup 

Syarat yang kedua itu juga wajib untuk memperhatikan usia hewan qurban. Usia sapi untuk dijadikan hewan qurban minimal 2 tahun dan sudah masuk tahun ke 3, untuk usia domba yaitu i tahun atau minimal berusia 6 bulan, untuk yang susah menemukan domba berusia 1 tahun, untuk usia unta minimal berusia 5 tahun dan sudah masuk tahun ke 6,untuk usia kambing minimal berusia 1 tahun dan sudah masuk tahun ke 2.

3. Tidak Cacat

Hal penting lainnya dalam membeli hewan qurban adalah kondisi fisik hewan tersebut. Carilah hewan yang sehat dan hindari hewan yang cacat seperti buta, pincang, sedang sakit, dan hewan yang terlihat kurus serta tidak memiliki tulang sumsum

 Tata Cara Menyembelih Hewan Qurban

tata cara berqurban- aqiqah cilacap

Selanjutnya, kalian harus memperhatikan tata cara menyembelih hewan kurban agar sesuai dengan syariat. Berikut adalah tata cara menyembelih hewan qurban menurut Laman Baznas dan Nahdlatul Ulama yaitu:

  1. Membaca bismillah
  2. Membaca shalawat Nabi
  3. Hewan qurban dan orang yang menyembelih harus menghadap kiblat
  4. Baringkan hewan pada lambung sebelah kiri dengan posisi leher menghadap ke kiblat
  5. Pada proses penyembelihan, orang yang menyembelih harus  membaca takbir selama 3 kali dan tahmid sekali 
  6. Membaca doa dan menyembelih

Sementara itu, pada saat akan menyembelih hewan qurban, harus menggunakan alat yang tajam. Cara menyembelih hewan qurban yaitu dengan memotong tenggorokan, kerongkongan, serta dua urat nadi di bagian leher hewan.  

Kalian bingung mau Aqiqah tapi gamau ribet? Kalian jangan khawatir, sekarang banyak lho market yang menjual paket aqiqah dengan kualitas terbaik dengan berbagai macam ukuran dan varian. Bagi kalian yang gamau ribet dan mager klik disini untuk info dan kepoin paket aqiqah.

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top